Dalam rapat ini, Kepala Dinas Kominfosanti menegaskan betapa pentingnya pengelolaan website OPD dengan informasi yang akurat, tepat, dan terkini. Menyoroti bahwa website tetap menjadi sumber informasi yang sangat diandalkan oleh masyarakat, sehingga perlu disajikan dengan transparansi dan ketepatan. "Kita harus memastikan bahwa informasi yang disajikan melalui website OPD adalah fakta yang jelas dan update," ungkapnya. Mengingat pentingnya hal tersebut, Ketut Suwarmawan juga mengumumkan untuk lomba website akan tetap dilaksanakan tahun ini, sebagai reward kepada website OPD yang telah konsisten melakukan update dan menyajikan informasi yang relevan. "Ini tidak hanya akan mendorong semangat tim teknis, tetapi juga akan memberikan apresiasi atas upaya mereka dalam menyediakan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat," tambahnya.

Rapat kemudian berlanjut dengan diskusi teknis yang dipimpin oleh Kabid Tata Kelola dan SDM, serta Kabid Persandian dan Statistik. Dalam rapat ini banyak hal yang disampaikan diantaranya bagaimana pentingnya menjaga keamanan website agak tidak mudah diretas misalnya dengan tidak memberikan password atau kata sandi kepada orang lain dan mengganti sekala berkala kata sandi website, tidak mengklik sembarang link yang tidak jelas dan tidak menyimpan kata sandi di sembarang perangkat. Pengisian konten website juga harus diperhatikan jika ingin mendapat juara dalam perlombaan website. Beberapa konten yang harus diisi setiap hari diantaranya berita, bank data, agenda, foto dan video. Untuk artikel bisa diupload 2 kali dalam  1 bulan. Penting juga dalam mengisi konten profile website seperti sambutan Kepala Dinas, visi misi, struktur organisasi, tupoksi, PPID dan lainnya. 

Penilaian lomba website dilakukan mulai dari Bulan Januari sampai dengan Bulan Agustus, maka dari itu kiranya agar masing-masing SKPD mulai rajin mengupload website dari sekarang dan mengutamakan jumlah konten dan jumlah kunjungan website. Untuk meningkatkan banyaknya kunjungan website bisa dilakukan dengan mengshare konten-konten yang ada ke media sosial masing-masing SKPD.