Beranda/Berita/Penerapan Inovasi "BERAKSI" Di Desa Suwug, Sebanyak 17 Bayi Belum Memiliki Akta Kelahiran
Penerapan Inovasi "BERAKSI" Di Desa Suwug, Sebanyak 17 Bayi Belum Memiliki Akta Kelahiran
Admin disdukcapil | 24 Oktober 2025 | 211 kali
Kepala Bidang Pelayanan dan Pencatatan Sipil Disdukcapil Kabupaten Buleleng melaksanakan kegiatan uji coba penerapan Inovasi "BERAKSI" Di Desa Suwug Kecamatan Sawan. Inovasi "BERAKSI" (Bertemu Warga Untuk Konsultasi dan Memberi Solusi) merupakan Inovasi baru di Disdukcapil Buleleng sebagai upaya membantu masyarakat dalam memberikan solusi dalam mengatasi permasalahan administrasi kependudukan dengan datang ke Desa dan langsung bertemu dengan masyarakat.
Data dari BPJS jumlah bayi baru lahir yang tidak memiliki akta kelahiran di Desa Suwug berjumlah 17 orang. Hasil di lapangan dari 17 orang bayi yang tidak memiliki akta kelahiran tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :
- 4 orang bayi sudah mengajukan permohoanan akta kelahiran dan sudah terbit akta kelahirannya
- 1 orang bayi orang tuanya sudah pindah domisili KK di Denpasar dan sudah terbit akta kelahiran di Dukcapil Denpasar
- 1 orang bayi kedua orang tuanya berdomisili di luar Buleleng, dan sudah ada kesiapan dari Kelian Banjar Dinas untuk menghubungi yang bersangkutan dan akan dimohonkan akta melalui akuonline desa.
- 1 orang bayi belum upacara 3 bulanan dan akan dimohonkan akta kelahiran setelah selesai upacara
- 1 orang bayi, ibunya sudah pindah domisili ke luar Desa Suwug karena kawin, dan akan dimohonkan akta di tempat tujuan pindah.
- sisanya 9 orang bayi, orang tuanya masih proses persiapan berkas permohonan yang nantinya akan diajukan melalui akuonline desa.
Kaur Pemerintahan dan para Kelian Banjar Dinas memastikan semua bayi tersebut akan segera dimohonkan akta kelahiran melalui akuonline desa.
Perangkat Desa juga konsultasi terkait permasalahan adminduk lainnya, dan sudah diberikan solusi atas permasalahan tersebut.
Masyarakat dan Perangkat Desa merasa antusias dan menyambut baik Inovasi Beraksi, karena bisa secara langsung menyampaikan terkait permasalahan adminduk kepada petugas.Terkait penerapan akuonline di Desa Suwug sangat bagus, masyarakat merasa puas karena tidak perlu lagi jauh2 datang ke Dukcapil.