Jakarta - Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh tak mau ketinggalan tren anak Milenial lewat aplikasi video TikTok. Bukan untuk eksis-eksisan, melainkan konten TikTok @zudanariffakrulloh berisi edukasi tentang layanan Administrasi kependudukan, misalnya soal KTP-elektronik (KTP-el).
Konten yang disajikan pun langsung viral dan telah banyak ditonton warganet. Misalnya, video tentang edukasi jangan mencopot chip di KTP-el sudah ditonton oleh 794.100 viewer, disukai oleh 73.900 penonton, 2.294 komentar, dan dibagikan oleh 2017 orang. Konten tentang foto KTP-el malah ditonton oleh lebih satu juta penonton.
Selama lebih sepekan sejak dibuat, akun TikTok @zudanariffakrulloh telah diikuti oleh 15.800 follower dan diganjar 233.900 like.
Selama itu pula, akun Dirjen Dukcapil ini sudah menayangkan sebanyak tujuh konten yang isinya adalah edukasi tentang layanan administrasi kependudukan seperti bagaimana mengganti KTP-el yang hilang di luar kota, bolehkah mengganti tanda tangan di KTP-el, ganti status belum kawin menjadi kawin, dan ganti foto KTP-el.
Menurut Zudan, konten TikTok itu sengaja dibuat sebagai jawaban langsung atas permasalahan yang dihadapi kaum milenialis. Misalnya, yang tadinya belum berjilbab ingin dipasang foto yang berjilbab.
"Foto KTP-el boleh diganti asal syarat-syaratnya terpenuhi," kata Dirjen Zudan dalam video TikTok itu.
Selain itu, Zudan juga mengimbau pada para administrator database (ADB) yang melayani perekaman KTP-el agar sabar melayani warga yang difoto untuk KTP-el nya.
"Jangan buru-buru, contoh seperti fotografer di studio. Kalau perlu warga disuruh menyisir dulu rapikan rambut dan jilbabnya sebelum difoto. Kasih aba-aba, jangan sampai difoto saat matanya berkedip, sehingga hasilnya matanya terpejam," kata Zudan dengan detil mengarahkan seperti kebiasaannya. Dukcapil***
Sumber : https://dukcapil.kemendagri.go.id/berita/baca/662/dirjen-dukcapil-edukasi-via-tiktok-3-hari-tembus-28-juta-viewer